Rabu, 15 Februari 2012

SUKSES = BAHAGIA

SUKSES = BAHAGIA

Pada sebuah seminar saya bertanya kepada para peserta "Apakah Anda ingin SUKSES ?" Kompak menjawab "Ingiiiiin...!" Saya lanjutkan "Apakah Anda mau SUKSES?"...Kompak juga menjawab "Mau...!"

Ya...itulah "alamiah"-nya manusia....ingin SUKSES dan mau SUKSES...(benar ?)

Tapi kadang ketika ditanya "Apa itu SUKSES...?"...hampir tidak ada yang bisa langsung menjawabnya....Kalaupun toh ada yang bisa menjawab biasanya, jawabannya tidak jauh dari seputaran "TA", yaitu kalau punya HARTA banyak, kalau punya TAHTA banyak, dan kalau punya WANITA banyak...(bagian yang terakhir ini (wanita, red) saya kurang setuju...apa alasan saya, nanti saya jelaskan dibagian akhir)

Biasanya SUKSES dikaitkan dengan suatu UKURAN. Dan ukuran sukses ditiap wilayah/negara berbeda-beda.

Bagi orang CINA, SUKSES itu ada 3 hal :
1. Panjang umurnya (Shio)
2. Banyak hartanya (Hok)
3. Banyak kekuasaanya (Lok)

Bagi orang AMERIKA, SUKSES itu ada 3 hal juga, yaitu :
1. Power (banyak kekuasaaannya)
2. Position (banyak kedudukannya)
3. Property (banyak kekayaannya)

Nah, bagaimana dengan kita orang INDONESIA ? Anda tentu sudah bisa menebaknya....ya benar, 3-TA seperti saya sudah sebutkan diatas, yaitu Harta, Tahta dan Wanita

Untuk nomor 1 dan nomor 2 saya setuju....tapi untuk nomor 3, saya lebih memilih "tidak". Mengapa ? Ada 2 alasan saya :
1. Karena SUKSES itu bukan hanya miliknya LAKI-LAKI saja....tapi WANITA-pun punyak HAK untuk memiliki SUKSES....(benar ?)
2. Konotasi kata "Wanita" lebih diidentikkan dengan --maaf--, pemuasan seksual....( "wanita" dijadikan objek seks)....padahal kedudukan wanita sangat mulia dimata Alloh SWT. Kemuliaannya diibaratkan dengan "surga ditelapak kaki ibu"...dan kata "ibu" itu pasti "wanita", tidak ada "ibu" yang "laki-laki"...he..he..he..

Dengan dasar itu, maka saya mengatakan ukuran SUKSES orang INDONESIA bukan "WANITA" tapi saya ganti dengan "KATA".
Apa maksudnya ? Kata "KATA" disini saya artikan "orang yang memiliki banyak ilmu". Orang yang banyak ilmunya, identik dengan orang yang banyak "kata", apakah "kata-kata"nya diucapkan dalam bentuk "lisan" misal sebagai narasumber, penceramah, pembicara pada seminar, dll, maupun dalam bentuk "tulisan", misal nulis buku, nulis artikel..dll. Maka ketika orang lain "mendengar" atau "membaca" "kata-kata"-nya, berarti dia telah mengalirkan ilmunya....ketika itu SUKSES-lah dia (paling tidak sukses menyampaikan ilmu yang dimiliknya).

Lalu, apakah cukup 3-TA (Harta, Tahta, Kata) saja ukuran SUKSES seseorang ? Menurut saya tidak ! Masih ada satu TA lagi, yaitu CINTA. Tentu Anda mengeryitkan dahi...apa maksudnya ?

CINTA adalah kasih sayang...Tanpa cinta hidup terasa hampa...Coba kita pikir hal berikut ini :
Buat apa HARTA banyak, kalau yang punya HARTA tidak cintai orang lain
(Buat apa KEKAKAYAAN banyak, kalau orang lain tidak merasakan manfaatnya)
Buat apa TAHTA banyak, kalau yang punya TAHTA tidak dicintai orang lain
(Buat apa KEKUASAAN banyak, kalau anak buah/rakyatnya tidak mencintainya)
Buat apa KATA banyak, kalau yang punya KATA tidak dicintai orang lian
(Buat apa ILMU banyak, kalau orang yang membaca/mendengar tidak mencintainya)

Ketika seseorang "memberi cinta", sesungguhnya dia sedang belajar bagaimana "menerima cinta untuk dirinya"
Ketika seseorang "menerima cinta", sesungguhnya dia sedang belajar bagaimana "membuktikan cinta untuk orang lain"
Ketika seseorang mampu "menerima dan memberi cinta", itulah KESUKSESAN terbesar dalam hidupnya.

Setiap orang/manusia butuh CINTA, butuh kasih sayang...agar bisa merasakan cinta, dia harus memberi cinta...(bahasa saya yang lain "mencintai dulu, baru dicintai"

Ketika salah satu dari 4-TA tadi dimiliki, saat itulah dia BAHAGIA...Ketika dia BAHAGIA, sesungguhnya dia telah SUKSES...
Maka SUKSES = BAHAGIA...

Semoga KEBAHAGIAAN meliputi kita semua...Amiin.

Salam SUKSES

Batam, 15 Februari 2012

Cahyo Budi Santoso

Tidak ada komentar:

Posting Komentar